Pendaftaran formasi CPNS Kemenhub selalu menjadi salah satu yang paling diminati setiap tahunnya karena menyediakan ribuan lowongan di sektor transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian.
Pada tahun 2024 lalu, Kementerian Perhubungan membuka sebanyak 1.391 formasi untuk jenjang pendidikan mulai dari SMA/sederajat hingga S2.
Melihat besarnya kebutuhan tenaga profesional di berbagai moda transportasi, pola formasi Kemenhub pada tahun sebelumnya dapat menjadi gambaran kuat tren kebutuhan SDM pada seleksi mendatang.
Oleh karena itu, mempelajari CPNS Kemenhub 2025 bisa menjadi bekal strategis agar tidak salah memilih jurusan, memetakan peluang jabatan, serta memahami kompetensi apa saja yang paling dibutuhkan untuk CPNS 2026.
Formasi CPNS Kemenhub

Dari data resmi tahun 2024, formasi CPNS Kemenhub masih didominasi oleh kebutuhan tenaga teknis di bidang pelayaran, perkeretaapian, penerbangan, dan transportasi darat.
Total 1.391 formasi tersebut terbagi menjadi formasi umum, cumlaude, penyandang disabilitas, putra/putri Papua dan Papua Barat, serta putra/putri Kalimantan.
Pola ini menunjukkan bahwa Kemenhub terus berupaya mengisi kekosongan tenaga ahli dan terampil di unit kerja lapangan, terutama di wilayah terpencil seperti menara suar, kapal patroli, dan stasiun kereta.
Tren ini diperkirakan akan berlanjut hingga 2026 karena program pembangunan infrastruktur transportasi nasional masih masif, terutama di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).
Daftar Formasi CPNS Kemenhub

Formasi CPNS Kemenhub dikenal sangat beragam karena mencakup kebutuhan tenaga profesional di seluruh sektor transportasi nasional.
Pada seleksi tahun 2024, Kemenhub membuka lebih dari seribu formasi yang terbagi dalam bidang darat, laut, udara, dan perkeretaapian.
Banyak posisi yang mensyaratkan kualifikasi pendidikan S1 ke atas, terutama untuk jabatan teknis seperti analis transportasi, perencana, inspektur penerbangan, inspektur perkeretaapian, tenaga kesehatan, hingga fungsional umum lainnya.
Melalui pola formasi ini, pelamar dapat menilai bidang mana yang paling relevan dengan latar belakang pendidikan mereka serta memprediksi peluang yang mungkin muncul kembali pada rekrutmen CPNS 2026.
Berikut daftar formasi tahun 2024 dapat menjadi referensi awal untuk lulusan D3 hingga S2.
- Analis Anggaran Ahli Pertama – Jurusan: S1 Ekonomi, Administrasi Publik, Hukum, Ilmu Politik, Administrasi Bisnis.
- Analis Hukum Ahli Pertama – Jurusan: S1 Hukum.
- Analis Kebijakan Ahli Pertama – Jurusan: S1 Hukum, Hubungan Internasional, Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Industri, Teknik Lingkungan, Teknik Kimia, Teknik Fisika, Ekonomi Pembangunan, Akuntansi, Administrasi Publik, Ilmu Pemerintahan, Sistem Informasi, Ilmu Komunikasi, Desain Komunikasi Visual, Perencanaan Wilayah dan Kota, Transportasi, Ilmu Lingkungan, Ekonomi, D4 Transportasi Darat, D4 Teknologi Rekayasa Otomotif, D4 Rekayasa Sistem Transportasi Jalan, atau D4 Transportasi Laut.
- Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama – Jurusan: S1 Akuntansi, Ekonomi, Manajemen, Ekonomi Keuangan & Perbankan, D4 Kebijakan dan Manajemen Pajak dan D4 Akuntansi Sektor Publik.
- Analis Pengembangan Kompetensi ASN Ahli Pertama – Jurusan: S1 Psikologi, Administrasi Publik, Ilmu Pemerintahan.
- Analis Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Pertama – S1 Administrasi Publik, S1 Teknik Informatika, S1 Ilmu Pemerintahan, D4 Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik, S1 Sistem Informasi, S1 Manajemen Pemerintahan, S1 Administrasi Negara, atau S1 Manajemen dan Kebijakan Publik.
- Arsiparis Ahli Pertama – Jurusan: S1 Statistika, D4 Kearsipan dan Informasi Digital, S1 Ilmu Perpustakaan, D4 Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi, S1 Manajemen Pendidikan, S1 Administrasi Publik, D4 Kearsipan, S1 Ilmu Hukum, D4 Kearsipan Digital, S1 Manajemen, atau S1 Kearsipan.
- Asesor Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Pertama – Jurusan: S1 Psikologi.
- Auditor Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Sipil, Hukum.
- Auditor Perkeretaapian Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Informatika, Teknik Komputer, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Telekomunikasi.
- Dosen Asisten Ahli – Jurusan: S2 Teknik Perkapalan, Teknik Informatika, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Mesin, Transportasi, Logistik.
- Dosen Lektor – Jurusan: S3 Teknik Mesin.
- Inspektur Prasarana Perkeretaapian Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Elektro, Teknik Sipil, Teknik Telekomunikasi, Teknik Geologi, Transportasi.
- Inspektur Sarana Perkeretaapian Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Mesin.
- Investigator Keselamatan Pelayaran – 88 formasi (terbanyak di kelompok S1) Jurusan: D4 Nautika, S1 Teknik Perkapalan, S1 Hukum.
- Konselor SDM – Jurusan: S1 Psikologi, Bimbingan & Konseling.
- Penata Kelola Hukum dan Perundang-undangan – Jurusan: S1 Hukum.
- Penata Kelola Sistem dan Teknologi Informasi – Jurusan: S1 Teknik Informatika, Sistem Informasi, Teknologi Informasi.
- Penata Keprotokolan – Jurusan: S1 Administrasi Negara, Ilmu Komunikasi, Sastra Inggris, Manajemen Komunikasi.
- Penata Keselamatan dan Keamanan Pelayaran – Jurusan: D4 Teknika, D4 Nautika, atau S1 Teknik Perkapalan.
- Penata Keselamatan Pelayaran – Jurusan: S1 Hukum.
- Penerjemah Ahli Pertama (Inggris, Jepang, Mandarin) – Jurusan: S1 Sastra/Bahasa Inggris, Jepang, Mandarin.
- Pengawas Penanggulangan Pencemaran & Musibah SAR – Jurusan: S1 Teknik Lingkungan, Transportasi.
- Pengawas Transportasi Darat – Jurusan: D4 Transportasi Darat, D4 Teknologi Rekayasa Otomotif, S1 Teknik Sipil, D4 Rekayasa Sistem Transportasi Jalan, D4 Teknik Keselamatan Otomotif, atau D4 Manajemen Keselamatan Transportasi Jalan.
- Pengawas Transportasi Perkeretaapian – Jurusan:D4 Transportasi Darat atau S1 Teknik Sipil.
- Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Sipil, Teknik Perkapalan.
- Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknologi Pendidikan, Desain Komunikasi Visual, Ilmu Komputer.
- Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Lingkungan, Geologi.
- Pengevaluasi Penerbangan – Jurusan: S1 Teknik Geodesi, Teknik Sipil, Teknik Mesin, Arsitektur, Planologi.
- Penguji Prasarana & Sarana Perkeretaapian Ahli Pertama – Jurusan: D3 Teknik Informatika, D3 Teknologi Bangunan dan Jalur Perkeretaapian, D3 Teknik Telekomunikasi, D3 Teknik Elektro, atau D3 Teknologi Elektro Perkeretaapian. S1 Teknik mesin.
- Penilik Angkatan Laut – Jurusan: D4 Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhan, S1 Manajemen Logistik.
- Penilik Kelaiklautan Kapal –Jurusan: D4 Nautika, D4 Teknika, S1 Teknik Perkapalan, Hukum.
- Penilik Kenavigasian – Jurusan: D4 Teknik Sipil, D4 Teknik Mesin, D4 Nautika, S1 Teknik Sipil, Teknik Mesin.
- Penilik Kepelabuhanan – Jurusan: D4 Nautika, D4 Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhanan S1 Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Hukum, Transportasi, Planologi.
- Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Pertama – Jurusan: S1 Hukum.
- Perawat Ahli Pertama – Jurusan: Profesi Ners.
- Perencana Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Sipil, Planologi, Arsitektur, Transportasi, Ekonomi Pembangunan, Sistem Informasi, Akuntansi, Manajemen, Ilmu Komunikasi, dll.
- Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertama – Jurusan: S1 Ilmu Komunikasi, Humas, Jurnalistik, Desain Komunikasi Visual.
- Pranata Komputer Ahli Pertama – Jurusan: S1 Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Komputer.
- Statistisi Ahli Pertama – Jurusan: S1 Statistika, Matematika, Sains Data.
- Dokter Ahli Pertama (Umum) – Jurusan: Profesi Dokter.
- Dokter Gigi Ahli Pertama – Jurusan: Profesi Dokter Gigi.
- Widyaiswara Ahli Pertama – Jurusan: S2 Hukum, Transportasi, Manajemen, Psikologi, Teknologi Informasi, Teknologi Pendidikan.
Mau persiapan CPNS lebih matang dan terarah? download ebook cpns gratis dari ASN Institute sekarang juga!
Ebooknya bisa anda jadikan sebagai pegangan belajar karna berisi Materi mencakup rangkuman kisi-kisi terbaru (TWK, TIU, TKP), ratusan latihan soal dengan pembahasan hingga panduan persiapan pendaftaran.
Syarat Berkas CPNS Kemenhub yang Wajib Dipersiapkan

Syarat berkas CPNS Kemenhub wajib berupa scan asli berwarna dan diunggah dalam format PDF di SSCASN, sehingga sangat disarankan mulai dikumpulkan dari sekarang.
Dokumen inti yang sering terlewat adalah surat lamaran ditujukan kepada Menteri Perhubungan, surat pernyataan kesediaan bekerja dan ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia, keduanya wajib dibubuhi e-Meterai Rp10.000.
Selain itu, ijazah asli, transkrip nilai, serta sertifikat akreditasi perguruan tinggi dan program studi (minimal akreditasi B atau Baik Sekali) harus dalam satu file; pelamar cumlaude yang predikatnya tidak tercantum di ijazah wajib melampirkan surat keterangan resmi dari dekan.
Dokumen khusus lainnya juga harus dipersiapankan: tenaga kesehatan wajib menyertakan STR definitif yang masih berlaku (STR internship tidak diterima), pelamar formasi Penjaga/Teknisi Menara Suar harus punya surat keterangan tinggi badan minimal 160 cm dari dokter pemerintah.
Dokumen pendukung standar seperti e-KTP, akta kelahiran, KK, pas foto formal berlatar merah, dan bagi penyandang disabilitas surat keterangan disabilitas plus video kegiatan sehari-hari juga tidak boleh tertinggal.
Dengan menyiapkan semua berkas ini jauh-jauh hari, kamu akan lebih tenang menghadapi pendaftaran CPNS Kemenhub tahun depan.
Penutup
Formasi CPNS Kemenhub 2024 menunjukkan beragam peluang bagi lulusan S1–S2 di sektor transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian.
Agar lebih siap menghadapi seleksi CPNS 2026, pelamar disarankan menyiapkan dokumen penting sejak sekarang dan fokus pada tahapan SKD maupun SKB, sehingga peluang lolos formasi yang diinginkan semakin terbuka.Memahami jabatan dan kualifikasi yang dibutuhkan juga akan membantu pelamar menentukan strategi persiapan yang tepat.
Sumber refrensi:
https://www.tempo.co/ekonomi/daftar-formasi-cpns-kemenhub-2024-untuk-lulusan-sma-hingga-s2–16720 https://www.tribunnews.com/nasional/2024/08/21/cpns-kemenhub-2024-dibuka-1391-formasi-cek-syarat-umum-dan-khusus-pelamar







