Ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi Analis Sumber Daya Manusia Aparatur merupakan salah satu seleksi yang banyak diminati.
Profesi ini bertanggung jawab atas pengelolaan SDM aparatur untuk meningkatkan efektivitas organisasi pemerintah.
Materi Analis Sumber Daya Manusia Aparatur
Sebagai persiapan menghadapi ujian PPPK, memahami materi dasar sangat penting. Berikut adalah materi analis sumber daya manusia aparatur:
Kemampuan Umum
Dalam menghadapi ujian kompetensi PPPK untuk posisi Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, penguasaan kemampuan umum menjadi langkah awal yang sangat penting. Kemampuan umum mencakup pemahaman mendalam terhadap peraturan perundang-undangan yang menjadi landasan utama dalam pengelolaan ASN
- UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
- PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS).
- PP Nomor 17 Tahun 2020, yang mengubah PP Nomor 11 Tahun 2017.
- PP Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK.
- Permenpan-RB Nomor 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional.
Kemampuan Khusus
Kemampuan ini mencakup aspek teknis yang menjadi tugas utama Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, seperti:
- Jabatan Fungsional Analis SDM Aparatur
Memahami tugas pokok dan fungsi Analis SDM Aparatur, termasuk perumusan kebijakan, analisis, evaluasi, serta pengembangan kebijakan di bidang pengelolaan SDM Aparatur. - Penyusunan dan Penetapan Kebutuhan ASN
Menentukan jumlah dan jenis pegawai yang dibutuhkan organisasi berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja untuk mendukung pencapaian tujuan instansi. - Pengadaan ASN
Meliputi proses seleksi, rekrutmen, hingga pengangkatan pegawai baru sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. - Pangkat dan Jabatan ASN
Memahami pengelolaan jenjang pangkat dan jabatan ASN sesuai regulasi, termasuk mekanisme kenaikan pangkat. - Pengembangan Karier ASN
Merancang program karier untuk pegawai agar potensi mereka dapat dimaksimalkan melalui pelatihan, rotasi, dan pengayaan tugas. - Pola Karier ASN
Menyusun pola pengembangan karier ASN secara berkesinambungan berdasarkan kebutuhan organisasi dan kompetensi pegawai. - Promosi ASN
Melakukan proses promosi jabatan ASN berdasarkan evaluasi kinerja, kompetensi, dan kebutuhan organisasi. - Mutasi ASN
Mengatur perpindahan pegawai antar-unit atau antar-instansi guna mendukung efektivitas organisasi. - Penugasan ASN
Menugaskan pegawai untuk tugas tertentu yang relevan dengan kebutuhan organisasi atau untuk pengembangan kompetensi mereka. - Pengembangan Kompetensi ASN
Menganalisis kebutuhan pelatihan dan mengelola program pengembangan kompetensi untuk meningkatkan kinerja pegawai. - Penilaian Kinerja ASN
Mengelola sistem penilaian kinerja berdasarkan indikator yang objektif dan terukur untuk memastikan kontribusi pegawai terhadap tujuan organisasi. - Disiplin ASN
Memahami aturan terkait penegakan disiplin pegawai, termasuk sanksi atas pelanggaran kode etik. - Penghargaan ASN
Memberikan penghargaan kepada pegawai yang berprestasi sebagai bentuk motivasi dan apresiasi atas kinerja mereka. - Penggajian, Tunjangan, dan Fasilitas ASN
Mengelola sistem penggajian, tunjangan, dan fasilitas lainnya sesuai dengan regulasi pemerintah. - Pemberhentian ASN
Memahami prosedur pemberhentian pegawai, baik secara hormat maupun tidak hormat, sesuai peraturan yang berlaku. - Jaminan Pensiun dan Jaminan Hari Tua ASN
Menyediakan jaminan keuangan bagi ASN setelah pensiun melalui program pensiun dan jaminan hari tua. - Perlindungan ASN
Memberikan perlindungan hukum, sosial, dan kesehatan bagi ASN sesuai dengan regulasi yang berlaku. - Cuti ASN
Mengatur hak cuti pegawai, seperti cuti tahunan, cuti besar, dan cuti lainnya sesuai ketentuan. - Sistem Informasi ASN
Memanfaatkan teknologi informasi untuk mengelola data dan informasi kepegawaian secara efektif dan efisien. - Talenta/Reformasi Birokrasi/Zona Integritas
Mengembangkan manajemen talenta dan mendukung reformasi birokrasi serta implementasi zona integritas untuk meningkatkan pelayanan publik. - Struktur/Kelembagaan/Tata Laksana/Proses Bisnis Unit Kerja/Instansi
Memahami struktur organisasi dan tata laksana instansi untuk mendukung proses bisnis yang lebih efisien. - Proses Penyusunan Kebijakan/Regulasi Bidang SDM Aparatur
Berperan aktif dalam penyusunan kebijakan dan regulasi yang mendukung pengelolaan SDM Aparatur yang lebih baik.
Ketentuan Perundangan
Sebagai dasar dalam pengelolaan Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, pemahaman terhadap peraturan perundang-undangan menjadi hal yang wajib
- Permenpan-RB Nomor 37 Tahun 2020: Aturan teknis tentang jabatan fungsional.
- Perpres Tunjangan Nomor 77 Tahun 2022: Regulasi tunjangan jabatan.
Pemahaman mendalam tentang materi ini sangat membantu dalam menjawab soal ujian PPPK untuk formasi Analis Sumber Daya Manusia Aparatur.
30 Soal PPPK Analis Sumber Daya Manusia Aparatur
Berikut adalah contoh soal pppk analis sumber daya manusia aparatur yang dirancang sesuai dengan kisi-kisi materi:
Soal 1
Pak Kurnia selaku PIC vendor saat ini merasa khawatir dengan situasi persainganantar perusahaan. Tender yang ia pegang selama ini memutuskan atas tidak memperpanjang kontrak dengan perusahaannya saat ini. Pak Kurnia memutar otak untuk meyakinkan atasannya untuk tetap menggunakan vendor dari perusahaanya. Kemudian atasan perusahaan tersebut berbicara empat mata dengannya dan memaksa ia memberikan sejumlah dana agar vendor perusahaannya tetap digunakan. Jumlah dana yang diinginkan sebesar 35% dari total pembayaran vendor. Pak Kurnia tetap berpikir dengan tenang dan bertindak tidak ceroboh. Ia mengadakan meeting kepadadireksi untuk menyampaikan maksud dari perusahaan tersebut. Akhirnya ditolak oleh jabatan direksi karena atasan tersebut bersifat …
A. Kekerasan
B. Pemerasan
C. Penyuapkan
D. Gratifikasi
E. Tindakan tercela
Jawaban B
Soal 2
Salah satu kompetensi teknis yang harus dimiliki oleh Analis Sumber Daya Manusia Aparatur adalah:
A. Menguasai teknik pengelolaan anggaran.
B. Menguasai teknik-teknik analisis data dan informasi.
C. Menguasai manajemen proyek.
D. Menguasai teknik komunikasi massa.
E. Menguasai pengelolaan logistik dan inventaris.
Jawaban: B
Soal 3
Setiap tahun perusahaan pabrik gula mengadakan seminar untuk menambah wawasan dan ilmu baru tentang teknologi. Bila sebagai pic kegiatan tersebut menginformasikan kepada seluruh pegawai wajib untuk mengikuti seminar tersebut dan dilanjutkan pelatihan kompetensi yang berguna untuk menaikan level kinerja KPI. Kemudian dilanjut dengan acara hiburan agar tidak tegang dalam menjalani seluruh rangkaian kegiatan tersebut. Dari kasus tersebut aspek – aspek perencanaan SDM meliputi..
A. Perencanaan kepegawaian
B. Perencanaan program mencakup pengkoordinasian
C. Perencanaan program mengikuti pengembangan dari rencana kepegawaian.
D. Analis sumber daya manusia aparatur menyertai penyusunan stra
E. Memutuskan untuk melaksanakan seperangkat program yang terintegras
Jawaban C
Soal 4
Dalam evaluasi kinerja pegawai ASN, faktor yang paling penting dipertimbangkan adalah:
A. Jumlah jam kerja lembur
B. Kepatuhan pada aturan dan prosedur
C. Kualitas dan dampak hasil kerja terhadap tujuan organisasi
D. Kesesuaian dengan budaya kerja instansi
E. Hubungan sosial dengan atasan
Jawaban : C
Soal 5
Instansi pemerintah X sedang mengimplementasikan reformasi birokrasi. Salah satu strategi yang mereka gunakan adalah penguatan sistem pengawasan internal. Apa tujuan dari penguatan sistem pengawasan ini?
A. Meningkatkan jumlah pegawai yang mengawasi.
B. Mengurangi anggaran untuk pengawasan.
C. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan serta mencegah korupsi, kolusi, dan nepotisme.
D. Mengurangi jumlah audit yang dilakukan setiap tahun.
E. Menghapus kebutuhan untuk melaporkan hasil pengawasan.
Jawaban: C
Soal 6
Penerapan aspek pengembangan karier, meliputi, kecuali…
A. standardisasi jabatan
B. penyusunan diklat pegawai
C. penyusunan profil kompetensi ASN
D. penyusunan rencana pengembangan kompetensi
E. manajemen talenta dan rencana suksesi
Jawaban B
Soal 7
Perencanaan sistematis melalui pemetaan Suksesor yang diproyeksikan dalam Jabatan Target disebut ..
A. Talenta
B. Jabatan
C. Rencana Suksesi
D. Sistem Merit
Jawaban C
Soal 8
Sebuah organisasi pemerintah sedang mengalami penurunan kinerja dan motivasi pegawai. Setelah dilakukan evaluasi, ditemukan bahwa kebijakan SDM yang ada tidak lagi relevan dengan kebutuhan saat ini. Sebagai analis sumber daya manusia aparatur, tindakan pertama yang harus Anda ambil adalah?
A. Melakukan analisis kebutuhan SDM yang komprehensif untuk memperbarui kebijakan
B. Mengadakan pelatihan motivasi dan pengembangan kepemimpinan bagi pegawai
C. Mengurangi beban kerja pegawai melalui redistribusi tugas
D. Memberikan insentif keuangan untuk meningkatkan motivasi pegawai
E. Menetapkan target kinerja baru yang lebih realistis dan terukur
Jawaban : A
Soal 9
Talenta yang dicalonkan menjadi pengganti Pejabat yang menduduki Jabatan Targetsaat ini dan disiapkan untuk mendudukinya pada saat jabatan tersebut lowongdan/atau sesuai kebutuhan disebut ..
A. Akuisisi
B. Sistem Merit
C. Talenta
D. Suksesor
Jawaban D
Soal 10
Peningkatan kinerja talenta melalui penambahan tugas dan fungsi dalam lingkup jabatan yang sama disebut ..
A. Rotasi Jabatan
B. Pengayaan Jabatan
C. Konseling Kerja
D. Bimbingan Kinerja
E. Perluasan Jabatan
Jawaban B
Soal 11
Sebutan atau predikat yang diberikan kepada suatu K/L/Pemda yang pimpinannyamempunyai niat (komitmen) mencegah terjadinya korupsi dan mempunyai program kegiatan pencegahan korupsi adalah
A. Wilayah Bebas dari Korupsi
B. Zona Integritas
C. Unit Kerja
D. Pemda
E. Unit Penggerak Integritas
Jawaban B
Soal 12
Dalam sistem merit berbagai keputusan dalam manajemen SDM didasari pada
A. Jabatan, kompetensi, kinerja
B. Kualifikasi, kompetensi, kinerja
C. Kinerja , Musyawarah dan kebijakan
D. Kompetensi, kebijakan, kinerja
E. Kebijakan, masukan, rekomendasi
Jawaban B
Soal 13
Yang termasuk dengan kegiatan cegah korupsi, kecuali. . . .
A. LHKPN
B. PPG
C. KWS
D. PIAK
E. Asistensi
Jawaban E
Soal 14
Evaluasi dilakukan oleh Tim Independen yang beranggotakan dari . . .
A. PEMDA,KPK dan ORI
B. PEMDA,KemenPan&RB dan KPK
C. KPK, ORI, dan KemenPan&RB
D. KemenPan&RB, Hakim, dan Jaksa
E. KPK, ORI, dan Jaksa
Jawaban C
Soal 15
Ciri- ciri risiko kegagalan penyelenggaraan pada pelayanan publik adalah
A. Kerugian perseoranganan
B. Tanggungjawab negara
C. Tanggungjawab warga
D. Tinggi dan langsung
E. Resiko kolektif, banyak orang dan Bersama
Jawaban E
Soal 16
Ciri-ciri keterkaitan pelayanan privat dengan pencapaian tujuan dan misi negara adalah
A. Rendah dan tidak langsung
B. Tinggi dan langsung
C. Tanggungjawab negara
D. Tanggungjawab warga
E. Resiko kolektif, banyak orang dan bersama
Jawaban A
Soal 17
Ciri-ciri Lembaga penyelenggara pelayanan publik adalah
A. Korporasi
B. Lembaga
C. BUMN
D. BUMD
E. Instansi Pemerintah dan non pemerintah
Jawaban E
Soal 18
Prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan pelayanan prima adalah . . .
A. Partisipatif
B. Transparan
C. Responsif
D. Tidak diskrimatif
E. Semua benar
Jawaban E
Soal 19
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Aparatur Sipil Negara, ASN sebagai profesi berlandaskan pada prinsip sebagai berikut :
A. Kualifikasi akademik
B. Tidak memiliki kode etiik
C. Tidak profesional dalam jabatan
D. Tidak memiliki integratas moral
E. Tidak memiliki nilai dasar
Jawaban A
Soal 20
Kompetensi Teknis berkaitan dengan______________.
A. Nilai-nilai moral ASN.
B. Jabatan Fungsional
C. Unit organisasi.
D. Pengalaman berinteraksi dengan masyarakat majemuk.
E. Bidang Teknis Jabatan
Jawaban E
Soal 21
Jabatan Fungsional Analis Sumber Daya Manusia Aparatur termasuk dalam klasifikasi/rumpun…
A. Hukum dan peradilan
B. Manajemen
C. Akuntan dan anggaran
D. Ilmu sosial yang berkaitan
E. Ilmu hayat
Jawaban B
Soal 22
Jabatan Fungsional Analis Sumber Daya Manusia Aparatur merupakan jabatan fungsional kategori…
A. Keahlian
B. ketampilan
C. keahlian dan keterampilan
D. kompetensi
E. mahir
Jawaban A
Soal 23
Berikut yang tidak termasuk asas penyelenggaraan publik adalah…
a. kepentingan umum
b. kesamaan hak
c. rahasia
d. partisipasif
e. ketepatan waktu
Jawaban C
Soal 24
Istilah manajemen talenta pertama kali diperkenalkan oleh…
A. McKinsey
B. Davis
C. Gapers
D. Sudjatmiko
E. Permana
Jawaban A
Soal 25
Kode etik dan kode perilaku ASN bertujuan untuk
A. Menjaga martabat dan kehormatan ASN
B. Menjaga Kualitas dan pelayanan public
C. Memberikan pelayanan prima
D. Mengarahkan ASN agar bisa bekerja secara professional
E. Melengkapi prosedur dalam manajemen ASN
Jawaban A
Soal 26
Apa fungsi utama dari ASN dalam struktur pemerintahan menurut UU Nomor 5 Tahun 2014?
A. Mengelola keuangan negara
B. Melaksanakan kebijakan publik, melayani publik, serta merekatkan dan mempersatukan bangsa
C. Melaksanakan kegiatan usaha negara
D. Mengelola aset negara
E. Mengawasi kegiatan ekonomi masyarakat
Jawaban: B
Soal 27
Dika telah terpilih menjadi Talenta di suatu instansi sampai saat ini sudah hampir setahun bekerja. Ia menunjukkan dedikasi yang tinggi untuk kantornya dan ia sering mengikuti sertifikasi untuk menambah wawasannya. Ia juga mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan sekolahnya di luar negeri. Pengembangan talenta yang ialaksanakan melalui….
A. Akselerasi karier
B. Peningkatan kualifikasi
C. Pengembangan kompetensi
D. Sekolah kader
E. Uji kompetensi
Jawaban C
Soal 28
Berapa batas usia maksimal untuk menduduki jabatan Analis analis sumber daya manusia aparatur Ahli Madya?
A. 53 tahun
B. 55 tahun
C. 60 tahun
D. 65 tahun
Jawaban: B
Soal 29
Apa tujuan utama dari Permenpan RB Nomor 1 Tahun 2023?
A. Mengatur sistem penggajian ASN
B. Menetapkan kebijakan terkait jabatan fungsional
C. Memperbarui aturan pensiun ASN
D. Mengatur promosi jabatan ASN
Jawaban: B
Soal 30
Salah satu tugas Analis SDM Aparatur adalah…
A. Mengelola anggaran pegawai
B. Menyusun kebijakan SDM
C. Melakukan audit keuangan
D. Menjalankan pelayanan publik
Jawaban: B
Setiap soal pppk analis sumber daya manusia aparatur dirancang untuk menguji pemahaman teknis dan peraturan terkait Analis Sumber Daya Manusia Aparatur.
Daftar Tryout PPPK Gratis Umum & Teknis di ASN Institute
Ingin sukses dalam seleksi PPPK? Persiapkan diri Anda dengan mengikuti Try out online PPPK di ASN Institute! Berikut adalah tips untuk memaksimalkan persiapan Anda:
- Pahami Kisi-Kisi dengan Baik: Pelajari kisi-kisi resmi seleksi PPPK untuk Analis Sumber Daya Manusia Aparatur sebagai panduan untuk mengetahui jenis soal yang akan diujikan.
- Latihan Soal Secara Konsisten: Rutinlah mengerjakan soal-soal latihan analis sumber daya manusia aparatur, terutama untuk materi umum dan teknis, agar terbiasa dengan pola soal.
- Ikuti Tryout PPPK di ASN Institute: Try out ini dirancang untuk membantu Anda mengukur kemampuan melalui simulasi berbasis sistem CAT.
- Atur Waktu Belajar Secara Efektif: Manajemen waktu yang baik akan membantu Anda mempelajari semua materi dengan lebih optimal.
Kesimpulan
Persiapan yang matang sangat penting untuk menghadapi seleksi PPPK 2024, khususnya untuk formasi Analis Sumber Daya Manusia Aparatur.
Pemahaman mendalam terhadap materi ujian, termasuk undang-undang, peraturan pemerintah, dan pengelolaan SDM aparatur, menjadi kunci keberhasilan.
Melalui latihan soal dan penguasaan konsep-konsep dasar yang terkait Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, Anda dapat memperkuat kemampuan teknis, manajerial, dan analisis yang dibutuhkan untuk lulus seleksi.
Dengan fokus dan strategi belajar yang tepat, peluang untuk mencapai impian sebagai Analis Sumber Daya Manusia Aparatur akan semakin besar.
Semoga sukses dalam ujian Anda!