Tahun 2024 kemarin, Formasi CPNS Arsitektur dibuka cukup luas oleh berbagai instansi pemerintah pusat.
Mulai dari posisi teknis lapangan hingga jabatan analis kebijakan, semuanya tersedia untuk lulusan arsitektur. Namun, sebelum Anda mendaftar, ada baiknya ketahui terlebih dahulu passing grade SKD, formasi CPNS Arsitektur yang tersedia, serta instansinya yang akan dibahas tuntas di artikel ini.
Passing Grade dan Tingkat Persaingan Formasi CPNS Arsitektur 2024
Sebelum membahas formasi yang tersedia, Anda perlu tahu dulu standar kelulusan tes SKD CPNS khususnya pada 2024 lalu.
Untuk formasi kebutuhan umum, peserta SKD CPNS 2024 harus menghadapi tiga jenis tes.
Pertama, tes wawasan kebangsaan atau TWK dengan passing grade minimal 65. Kedua, tes intelegensia umum atau TIU yang passing grade-nya paling tinggi, yakni 80. Ketiga, tes karakteristik pribadi atau TKP dengan ambang batas 166.
Total nilai kumulatif yang harus Anda raih adalah 311 poin untuk formasi umum. Angka ini bukan main-main.
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, banyak peserta yang gagal di TIU karena kurang latihan soal logika dan matematika dasar. Jadi, persiapan khusus untuk TIU sangat Anda butuhkan.
Namun, bagi Anda lulusan cumlaude atau diaspora, passing grade kumulatif tetap 311 tetapi nilai TIU minimal naik menjadi 85.
Sementara untuk penyandang disabilitas, putra-putri Papua, dan putra-putri daerah tertinggal, passing grade kumulatif diturunkan menjadi 286 dengan TIU minimal 60.
Khusus untuk Formasi CPNS lulusan Arsitektur, tingkat persaingan terbilang lebih rendah dibanding formasi populer seperti manajemen atau akuntansi.
Faktor yang membuat persaingan CPNS jurusan Arsitektur lebih rendah adalah spesifikasi keahlian yang dibutuhkan. Tidak semua jurusan bisa mengerjakan tugas perencanaan bangunan, analisis struktur, atau perancangan tata ruang.
Berbeda dengan formasi administrasi atau manajemen yang bisa dilamar oleh banyak jurusan lintas disiplin ilmu, formasi arsitektur sangat spesifik dan tertutup bagi lulusan non-teknik.
Anda yang kuliah teknik sipil saja belum tentu bisa mengerjakan pekerjaan merancang bangunan atau menyusun konsep tata ruang kawasan, apalagi lulusan ilmu sosial atau ekonomi yang sama sekali tidak punya basic gambar teknik dan pemahaman struktur bangunan.
Oleh karena itu, keahlian teknis ini menjadi nilai tambah sekaligus benteng pertahanan bagi Anda lulusan arsitektur.
Meski begitu, jangan lengah. Persaingan yang lebih rendah bukan berarti mudah. Anda tetap harus bersaing dengan sesama lulusan arsitektur dari berbagai universitas terbaik di Indonesia.
Nah, agar peluang lolos semakin besar, persiapkan diri Anda menghadapi tes CPNS dengan memanfaatkan e-book gratis dari ASN Institute sebagai bahan belajar mandiri.
E-book ini bisa membantu Anda memahami pola soal SKD, strategi menjawab soal, serta gambaran sistem seleksi CPNS secara menyeluruh.
Dengan persiapan yang matang dan sumber belajar yang tepat, Anda dapat meningkatkan kesiapan menghadapi seleksi CPNS 2024 secara lebih terarah dan efisien!
Formasi CPNS S1 Arsitektur pada Tahun 2024
Mari simak penjelasan mengenai daftar formasi CPNS Arsitektur berikut ini agar Anda bisa menentukan formasi mana yang paling sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing:
1. Teknisi Sarana dan Prasarana
Fokus tanggung jawab jabatan ini adalah pemeliharaan dan pengelolaan sarana prasarana gedung pemerintah.
Tugas utamanya meliputi inspeksi rutin kondisi bangunan, merencanakan perbaikan atau renovasi, serta mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi.
Anda juga akan terlibat dalam penyusunan anggaran biaya pemeliharaan gedung dan membuat laporan kondisi aset fisik instansi.
Formasi Teknisi Sarana dan Prasarana tersedia di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
2. Perencana Ahli Pertama
Perencana Ahli Pertama berperan dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan infrastruktur. Tugasnya meliputi penyusunan studi kelayakan, analisis dampak lingkungan, hingga penyusunan detail engineering design.
Posisi ini cocok bagi Anda yang menyukai pekerjaan konseptual serta memiliki kemampuan analisis yang kuat.
Instansi yang membuka formasi ini adalah Kementerian Perhubungan, Bappenas, dan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).
3. Analis Kebencanaan Ahli Pertama
Jabatan ini masih termasuk baru dan spesifik. Tugasnya menganalisis risiko bencana dalam perencanaan pembangunan, membuat peta risiko, dan merumuskan mitigasi bencana untuk kawasan terbangun.
Formasi Analis Kebencanaan Ahli Pertama hanya dibuka oleh Otorita Ibu Kota Nusantara mengingat IKN dibangun di kawasan dengan berbagai potensi risiko bencana yang harus dimitigasi sejak tahap perencanaan.
4. Analis Kebijakan Ahli Pertama
Berbeda dari jabatan teknis, formasi ini lebih ke arah perumusan kebijakan. Anda akan menganalisis regulasi terkait pembangunan, menyusun kajian kebijakan tata ruang, dan memberikan rekomendasi untuk pengambilan keputusan strategis.
Sama seperti Analis Kebencanaan, formasi Analis Kebijakan Ahli Pertama tersedia di PUPR dan Otorita Ibu Kota Nusantara.
5. Pembina Jasa Konstruksi Ahli Pertama
Tugas utama jabatan ini adalah melakukan pembinaan terhadap perusahaan jasa konstruksi yang beroperasi di wilayah kerja instansi.
Anda bertugas memeriksa kelengkapan izin usaha, menilai kompetensi tenaga kerja konstruksi, dan memastikan penerapan standar K3 di lapangan.
Dengan volume pekerjaan konstruksi yang sangat besar, pengawasan dan pembinaan jasa konstruksi tentunya sangat penting untuk menjaga kualitas hasil pembangunan.
Pembina Jasa Konstruksi ini dibuka oleh instansi Otorita Ibu Kota Nusantara dan PUPR.
6. Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman Ahli Pertama
Formasi ini bertugas mengelola aspek teknis dan administratif bangunan gedung serta kawasan permukiman.
Tugas Anda adalah menerbitkan izin mendirikan bangunan, memeriksa kelaikan fungsi bangunan, dan mengawasi pembangunan di kawasan permukiman.
Formasi Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman juga dibuka oleh PUPR dan Otorita Ibu Kota Nusantara.
7. Penata Kelola Jalan dan Jembatan Ahli Pertama
Seperti namanya, fokus jabatan ini adalah pada infrastruktur jalan dan jembatan.
Anda akan merencanakan pembangunan jalan baru, mengawasi pelaksanaan konstruksi, melakukan inspeksi rutin kondisi jalan, dan menyusun program pemeliharaan.
Selain PUPR, Otorita Ibu Kota Nusantara adalah instansi yang membuka formasi ini untuk mengelola jaringan jalan di kawasan ibu kota baru.
8. Penata Kelola Perumahan Ahli Pertama
Formasi yang juga dibuka oleh PUPR dan IKN ini bertugas mengelola program perumahan pemerintah, mulai dari perencanaan hingga distribusi.
Anda akan menyusun konsep desain rumah terjangkau, menghitung kebutuhan perumahan, dan mengawasi pembangunan perumahan ASN atau TNI/Polri. Aspek sosial dan ekonomi juga harus Anda pertimbangkan dalam perencanaan perumahan.
9. Penata Ruang Ahli Pertama
Penata Ruang Ahli Pertama bertugas menyusun rencana tata ruang wilayah, membuat zonasi kawasan, dan mengendalikan pemanfaatan ruang. Formasi ini juga dibuka oleh PUPR dan IKN.
10. Pengelola Sumber Daya Air Ahli Pertama
Jabatan terakhir ini bertanggung jawab atas perencanaan sistem drainase, pengelolaan sungai dan waduk, serta pengawasan pembangunan infrastruktur air.
Dengan tanggung jawab tersebut, Anda harus memiliki pemahaman terkait hidrologi, hidrolika, dan desain bangunan air.
Formasi Pengelola Sumber Daya Air juga hanya tersedia di Otorita Ibu Kota Nusantara dan PUPR.
Penutup
Dari sepuluh formasi yang telah dibahas, dapat dilihat bahwa Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendominasi pembukaan formasi CPNS arsitektur pada pengadaan tahun 2024.
Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kebutuhan terhadap tenaga profesional di bidang arsitektur masih sangat tinggi, terutama untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan kawasan perkotaan berskala besar.
Dengan mempertimbangkan skala dan durasi proyek pembangunan IKN, besar kemungkinan Otorita IKN akan kembali membuka dan bahkan mendominasi formasi CPNS arsitektur pada pengadaan-pengadaan berikutnya.
Oleh karena itu, bagi Anda yang berlatar belakang arsitektur, persiapkan diri Anda sebaik mungkin dari sekarang, ya!
Pilih yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda. Jangan hanya mengejar instansi bergengsi tapi mengabaikan kesesuaian kompetensi.
Ingat, lolos seleksi dan bertahan di pekerjaan itu berbeda. Oleh karena itu, Anda harus nyaman dengan tugas yang akan dikerjakan bertahun-tahun ke depan. Selamat berjuang!
Sumber referensi berdasarkan data formasi CPNS 2024.
